Sempat Dipecundangi BYD, Tesla Rebut Kembali Penjualan Mobil Listrik seperti Laporan Bursa Efek Shenzhen

- 3 April 2024, 20:11 WIB
BYD Qin L
BYD Qin L /

BaraPost.co.id - BYD, perusahaan produsen mobil listrik terkemuka di China, mencatat penurunan penjualan yang signifikan sebesar 43 persen pada kuartal pertama tahun ini dibandingkan dengan kuartal sebelumnya.

Dalam laporan yang diajukan ke Bursa Efek Shenzhen pada Senin 01 April 2024, BYD melaporkan penjualan sebanyak 300.114 mobil listrik.

Meskipun mengalami peningkatan 13 persen dari tahun sebelumnya, angka ini menandai penurunan dari rekor penjualan sebelumnya yang mencapai 526.409 unit.

Baca Juga: Produksi Mobil Listrik BYD di Pabrik Kawasan Jinan China Capai 7 juta unit dan 240.000 di Jual Keluar China

Dengan demikian, gelar penjual kendaraan listrik terbesar di dunia kembali ke tangan Tesla setelah berhasil merebutnya tahun lalu.

Tesla berhasil merebut kembali posisi penjualan teratas dengan pengiriman sebanyak 386.810 unit pada kuartal pertama, meskipun mengalami penurunan sebesar 20 persen dari kuartal sebelumnya dan 8,5 persen dari tahun sebelumnya.

Penurunan ini sejalan dengan permintaan yang melemah secara keseluruhan dan perlambatan di pasar China.

Baca Juga: BYD Qin L, sedan PHEV (Plug-in Hybrid Electric Vehicle) Mobil Listrik Tanpa Atap

Di pasar yang semakin kompetitif, para pesaing lokal, terutama BYD, meningkatkan persaingan dengan memangkas harga untuk menarik pembeli.

Halaman:

Editor: Soefriyanto

Sumber: BaraPost.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah