BaraPost.co.id - Stablecoin mengalami lonjakan popularitas yang signifikan, dengan proyeksi terbaru menunjukkan bahwa pada kuartal kedua 2024, stablecoin kemungkinan akan melampaui Visa dalam total volume pembayaran (TPV).
Ini menandai puncaknya peran penting stablecoin dalam lanskap pembayaran global dan perdagangan mata uang kripto.
Meskipun Visa telah lama menjadi tolok ukur dalam hal volume pembayaran, stablecoin telah berhasil mempersempit kesenjangan itu dengan cepat.
Baca Juga: Harga Ripple (XRP) Tekanan Bearish Pengaruhi Holder XRP Alami Funding Rate Negatif Investor Mundur
Sebagian besar pertumbuhan ini terjadi karena stablecoin semakin menjadi pilihan utama untuk perdagangan mata uang kripto.
Data menunjukkan bahwa sekitar 90% dari transaksi stablecoin terkait dengan aktivitas perdagangan, meskipun sebagian besar dari itu adalah hasil dari wash trading.
Namun, perbandingan antara volume stablecoin dan jaringan pembayaran tradisional seperti Visa bisa menyesatkan.
Visa lebih fokus pada transaksi ritel dan komersial, sementara stablecoin memainkan peran penting dalam memfasilitasi transaksi cepat dan tanpa gesekan antar mata uang kripto.