Network
BaraPost.co.id - Tim investigasi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah memanggil Fadel Muhammad Al-Haddar untuk memberikan kesaksian dalam penyelidikan dugaan korupsi pengadaan alat pelindung diri (APD) di Kementerian Kesehatan pada tahun 2020.
"Pemanggilan dan pemeriksaan terhadap Fadel Muhammad Al-Haddar sebagai Wakil Ketua MPR RI telah dijadwalkan oleh tim penyidik hari ini di Gedung Merah Putih KPK," ungkap Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri dalam konfirmasinya di Jakarta pada Selasa, 19 Maret 2024.
Baca Juga: Aksi Tawuran Perang Sarung Tewaskan Remaja 14 tahun di Kalianda Kabupaten Lampung Selatan
Selain itu, dalam agenda hari ini, penyidik KPK juga merencanakan pemeriksaan terhadap staf PT. Dunia Transportasi Logistik, Iman Rahadian P., terkait perkara yang sama.
Meskipun demikian, Ali belum memberikan rincian mengenai aspek-aspek apa yang akan diselidiki oleh tim penyidik dalam pemeriksaan tersebut.
Sejumlah saksi juga telah dimintai keterangan oleh KPK terkait kasus ini, termasuk Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan, Budi Sylvana, yang diperiksa dalam kapasitasnya sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pusat Krisis Kesehatan di Kementerian Kesehatan pada tahun 2020.
Baca Juga: KPK Panggil Mantan Wali Kota Bandung Yana Mulyana terkait Korupsi Fee
Selain itu, mantan Sekretaris Jenderal Kementerian Kesehatan, Oscar Primadi, dan anggota Komisi VI DPR, Gde Sumarjaya Linggih, juga telah diperiksa.
Pada tanggal 9 November 2023, KPK mengumumkan dimulainya penyelidikan terhadap kasus dugaan korupsi pengadaan APD di Kementerian Kesehatan.
