Butuh Dana Segar Rp72,18 miliar PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) Catatkan IPO di BEI Segini Harga Sahamnya

- 18 April 2024, 11:37 WIB
Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta. Foto: Lucius GK
Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta. Foto: Lucius GK /

Selanjutnya, sekitar Rp9 miliar akan digunakan untuk peningkatan modal di PT Aspal Polimer Emulsindo (APE) yang akan mengalokasikan dana tersebut untuk ekspansi bangunan pabrik di Demak, Jawa Tengah, serta modal kerja seperti pembelian bahan baku produksi Karet SIR-20 dan biaya operasional kantor, biaya pemasaran, dan gaji karyawan.

Kemudian, sekitar Rp9 miliar akan digunakan untuk meningkatkan modal di PT Modifikasi Bitumen Sumatera (MBS) yang akan digunakan untuk ekspansi bangunan di pabrik yang berlokasi di Muara Enim, Sumatera Selatan, serta pembelian bahan baku produksi Karet SIR-20, dan modal kerja operasional.

Baca Juga: Pagi Ini, IHSG di BEI Rebound dan Berbalik Menguat Begitu Juga LQ45 Investor Pantau Komentar Jerome Powell

Selain itu, sebesar Rp9 miliar akan dialokasikan untuk meningkatkan modal di PT Aplikasi Bitumen Indonesia (ABI) yang akan digunakan untuk pembelian persediaan aspal dan modal kerja operasional, termasuk pembelian bahan baku pendukung, pelaksanaan proyek pemeliharaan jalan, dan pembelian aspal untuk chipseal yang akan digunakan dalam proyek pembangunan jalan utama dan pengangkutan.

Terakhir, sebesar Rp5 miliar akan digunakan untuk meningkatkan modal di PT Bumiraya Energi Hijau (BEH), dengan seluruhnya akan digunakan untuk pembelian panel surya dan perlengkapannya, seperti inverter, baterai, kotak kontrol, dan tiang sekrup penyangga.

Baca Juga: BEI Perdagangan Dibuka Menurun Tekanan Jual Masih Berpengaruh IHSG tercatat turun 5,68 poin

"Sisanya akan dialokasikan sebagai modal kerja perusahaan, termasuk pembelian persediaan aspal, biaya operasional kantor, biaya pemasaran, biaya sewa kendaraan operasional, dan gaji karyawan," seperti yang dikutip dari prospektus pada Kamis, 18 April 2024.

Periode penawaran umum atau offering akan berlangsung dari tanggal 30 April hingga 3 Mei 2024. Setelah itu, perusahaan akan terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan kode SOLA pada tanggal 7 Mei 2024.

 

Halaman:

Editor: Soefriyanto

Sumber: BaraPost.co.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah