BaraPost.co.id - Aparat Polres Bangkalan, Jawa Timur, telah mengambil langkah preventif untuk mencegah potensi konflik antarwarga di Tanjung Bumi, Kabupaten Bangkalan, yang terjadi pada Jumat 12 Januari 2024 dan mengakibatkan empat orang tewas.
Kapolres Bangkalan, AKBP Isman Jaya, menyatakan bahwa petugas masih berjaga-jaga untuk mengantisipasi kemungkinan konflik lanjutan.
Baca Juga: Polres Belawan Bekuk 9 Pelaku Begal dan Positif Narkoba di Markasnya Jalan Pemagaran KIM III Medan
Keempat korban yang meninggal, dengan inisial MTD, MTJ, NJR, dan HFD, berasal dari Desa Larangan dan Desa Banyuanyar.
Dua di antaranya merupakan kakak-adik, yaitu MTD dan MTJ. Insiden pertikaian menggunakan senjata tajam jenis celurit bermula ketika seorang pelaku hendak pergi tahlilan di Desa Banyuanyar dan menegur korban yang melintas dengan sepeda motor.
Pertengkaran verbal berubah menjadi perkelahian, melibatkan dua pelaku dan empat korban, berakhir dengan empat orang tewas.
Dua pelaku telah ditangkap dan dimintai keterangan di Mapolres Bangkalan. Setelah otopsi di RSUD Bangkalan, korban dipulangkan ke rumah duka masing-masing.