Network
BaraPost.co.id - Pengamat politik dan Peneliti Utama Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN), Profesor R Siti Zuhro, mengungkapkan bahwa upaya Prabowo Subianto dalam merangkul partai politik (parpol) lain yang bukan pendukungnya, sesuai dengan komitmennya selama kampanye.
Menurut Profesor Zuhro, jika Prabowo berhasil memenangkan dukungan dari partai-partai tersebut, maka posisi politiknya sebagai Ketua Umum Partai Gerindra akan menguat secara signifikan di pemerintahan.
Beliau menilai bahwa Prabowo telah memulai komunikasi politik dengan parpol lain, setelah berhasil berinteraksi dengan Partai Nasdem.
Baca Juga: Ketua DPR RI Puan Maharani Setujui RUU Desa Menjadi Undang-undang
"Prabowo kini bertujuan untuk melanjutkan dialognya dengan PDI Perjuangan dan PPP," ujar Profesor Zuhro.
Dia menambahkan bahwa penting bagi Prabowo untuk memperhitungkan posisi dan peran politik PDI Perjuangan sebagai pemenang pemilu 2024.
Dengan memenangkan dukungan dari partai pemenang, Prabowo diharapkan dapat menjalankan model eksekutif yang kuat.
Baca Juga: Meutya Hafid DPR RI Minta Perpres Publisher Rights Menjadi Undang-undang
"Posisi Prabowo akan menjadi sangat kuat, dengan model eksekutif yang kuat, memungkinkan semua kebijakan presiden mendapat dukungan dari DPR," jelasnya.
Model politik ini, lanjutnya, diharapkan dapat memastikan kelancaran implementasi kebijakan tanpa hambatan dari lembaga legislatif atau DPR.
Sebelumnya, pada tanggal 22 Maret, Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, setelah dinyatakan unggul dalam pemilu 2024 oleh KPU.
Baca Juga: Pakar politik Arfianto Purbalaksono Sebut Elit Politik Menerima Putusan MK dengan Lapang Dada
Dalam pertemuan tersebut, Prabowo menegaskan komitmennya untuk terus berkomunikasi politik dengan Partai NasDem.
Tidak hanya itu, beberapa politisi dari Partai Gerindra, PDI Perjuangan, dan PPP juga mengindikasikan kemungkinan adanya pertemuan antara partai-partai tersebut.
Selama masa kampanye, Prabowo Subianto telah menegaskan keinginannya untuk merangkul semua kekuatan di Indonesia jika terpilih sebagai presiden.
"Jika Prabowo-Gibran yang terpilih, saya akan merangkul semua kekuatan di Indonesia. Tidak akan ada yang saya tinggalkan," tegasnya saat berkampanye di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada tanggal 10 Desember 2023.
Prabowo menyatakan kesiapannya untuk tidak membedakan pendukung dan non-pendukungnya ketika menjabat sebagai presiden.
